top of page

Bagaimana Cara Menghentikan City di Musim Ini?



PT Kontak Perkasa Futures - Performa Manchester City musim ini masih sangat baik. Hanya ada satu cara untuk menghentikan laju The Citizens musim ini menurut Jamie Carragher. Setelah meraih gelar Liga Inggris musim lalu dan memecahkan rekor poin tertinggi era Premier League yakni 100 poin, City masih konsisten musim ini. Sang juara bertahan memuncaki klasemen dengan 26 poin ditempel Liverpool dengan perolehan poin yang sama. Namun, City lebih unggul selisih gol dari Liverpool yaitu 24 berbanding 16. Selain itu, City mulai unjuk keperkasaan dengan mengalahkan rival-rivalnya seperti Arsenal 2-0 dan Tottenham Hotspur 1-0, serta menahan Liverpool 0-0 di Anfield. Carragher, mengungkapkan cara untuk merebut titel juara liga dari tangan City. Tim-tim lain harus bisa mengalahkan City saat berhadapan di pertandingan, bukannya mengandalkan kejutan. "Kita lihat musim lalu, mereka (City) hanya kalah dua laga. Di kandang melawan Manchester United dan saat tandang ke Anfield (Liverpool)," ujar legenda Liverpool itu kepada Sky Sports. "Mereka berhasil menahan imbang Liverpool di Anfield, laga yang mana mereka kalah musim lalu, dan akan menghadapi MU beberapa pekan lagi. Jika harus jujur, mereka harusnya bisa mengalahkan MU." "Saya berbicara tentang Liverpool pekan lalu: Jika Anda ingin memenangi liga, siapa yang bisa menghentikan mereka (City) Tim-tim kecil tak akan bisa melakukan itu. Terlalu mudah bagi mereka. Tiga laga tersulit City sejauh ini terjadi di kandang lawan (Arsenal, Liverpool, dan Tottenham Hotspur). Berhasil meraih tujuh dari sembilan poin di tiga laga itu memperlihatkan betapa sulitnya (menyaingi City)," lanjut Carragher. "Laga seperti ini bisa menentukan titel. Liverpool, Chelsea, atau siapapun yang melawan City harus mendapatkan poin di liga mini (atau saat head-to-head langsung), karena tak ada lagi yang bisa melakukan itu. Tak ada yang cukup bagus." "Laga melawan Tottenham menjadi kesempatan sebuah tim melakukan sesuatu melawan City, tapi mereka tak mampu melakukan. Ini bisa menjadi era dominasi Guardiola dan City," kata eks pemain yang kini menjadi pandit itu. - PT Kontak Perkasa Futures

bottom of page